Pada umumnya pompa terbagi menjadi dua jenis, yaitu Pompa Positive Displacement dan Pompa Dinamik (Centrifugal Pump). Pompa positive displacement atau pompa perpindahan positive bekerja dengan memindahkan cairan dalam suatu area (chamber) dengan gerak maju mundur.
Mekanisme gerak maju mundur biasanya dapat menggunakan piston, screw, gear roller, diaphragm dan juga vanes di dalam suatu chamber tertutup. Siklus maju mundur ini disebut sebagai reciprocating.
Centrifugal Pump bekerja dengan memberikan energi kinetik kepada fluida. Fluida mengalir masuk ke dalam impeller yang berputar kencang, sehingga fluida terlempar menuju ke luar pompa.
Energi kinetik pada fluida dikonversi menjadi energi tekanan berkat desain volute (casing) pompa yang memiliki luas penampang semakin membesar di bagian outletnya.
Centrifugal pump merupakan pompa yang paling banyak digunakan dalam dunia industri. Mulai dari Gedung, Rumah Sakit, Fasilitas umum, general industry dan oil&gas.
Sebelum membahas terlalu jauh mengenai konstruksi dan tipe pompa centrifugal, baiknya kita memahami karakteristik dasar dari kurva performa.
Performa/ kemampuan pompa centrifugal dapat dilihat secara umum melalui Kurva Performa. Pada kurva di bawah terlihat beberapa parameter seperti Efficiency, Kapasitas, Head, dan Konsumsi Power.
Head,konsumsi power, efisiensi pada pompa sentrifugal merupakan fungsi daripada Kapasitas (flowrate), artinya jika Kapasitas berbeda maka head, konsumsi power dan efisiensi akan berubah. Sebagai contoh pada kurva performa di atas pada Kapasitas 500 GPM dapat dilihat sbb:
Centrifugal pump memiliki beberapa karakteristik. Umumnya dapat dilihat sebagai berikut:
Jenis pompa sentrifugal dapat dilihat berdasarkan Jumlah impellernya. Di antaranya adalah Single stage (memiliki satu impeller) atau multistage (terdiri dari dua atau lebih impeller)
Terdapat tiga jenis impeller pada pompa centrifugal.
Berdasarkan posisi shaft pompa baik Single stage maupun multistage keduanya memiliki shaft tipe horizontal dan vertical.
Komponen utama dari pompa sentrifugal adalah sebagai berikut :
Pompa sentrifugal dapat digunakan pada aplikasi sebagai berikut :
1. Pompa ini dapat digunakan untuk mentransfer air di Gedung-Gedung, dari satu tempat ke tempat lain yang lebih tinggi
2. Dapat digunakan sebagai pompa resirkulasi refrigerant dan coolant
3. Pompa Transfer pada industri pupuk (fertilizer plant)
4. Digunakan untuk memompakan air pada sistem irigasi, drainase
5. Pompa Sentrifugal banyak digunakan untuk mentransfer slurry , lumpur dan minyak pada industri minyak dan gas.
6. Sangat baik digunakan untuk memompakan juice, raw liquor pada industri pabrik gula
Berikut adalah industri-industri yang banyak menggunakan Pomp Sentrifugal :
Material pompa sentrifugal dan komponennya biasanya terdiri dari beberapa jenis material yang berbeda. Pemilihan material disesuaikan dengan media/cairan yang dipompa, kebutuhan sistem, dan juga kondisi lingkungan. Sehingga pompa dapat berjalan dengan baik dan tahan lama.
Beberapa jenis material yang umum digunakan adalah sbb :
• Cast iron
Material cast iron memiliki kekuatan tarik dan daya tahan yang baik, ketahanan abrasi yang baik sesuai dengan tingkat tekanan kerja pompa
• Plastik
Harga yang lebih terjangkau, dan juga baik digunakan untuk media/cairan yang bersifat korosif dan mengandung kimia yang bersifat merusak.
• Steel atau Stainless steel
Memberikan perlindungan terhadap cairan kimia yang bersifat korosif dan memiliki kekuatan Tarik yang lebih besar dari material plastik
Adapun material lain yang digunakan untuk pompa sentrifugal adalah sbb :
– Aluminium
– Brass
– Bronze
– Ceramics
– Nickel-alloy
– Duplex Stainless steel